Berita utamaSumenepTerbaru

KPU Sumenep Menggelar FGD Untuk Evaluasi Pilkada Mendatang

84
×

KPU Sumenep Menggelar FGD Untuk Evaluasi Pilkada Mendatang

Sebarkan artikel ini

Sumenep,Globalindo.net//– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep menggelar Forum Group Discussion (FGD) untuk mengevaluasi pelaksanaan Pilkada 2024. Dalam kegiatan ini, Ketua KPU Sumenep, Nurussyamsi, meminta masukan dari berbagai pihak guna memperbaiki penyelenggaraan pemilu mendatang.

Nurussyamsi menegaskan bahwa meskipun Pilkada 2024 berjalan aman dan lancar, tetap ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki. Salah satu yang menjadi perhatian adalah adanya kemungkinan perubahan dalam sistem pemilu yang harus diantisipasi sejak dini.

Dalam FGD yang berlangsung di El Malil Hotel pada Selasa (25/2/2025), Komisioner KPU Sumenep, Malik Mustofa, menyoroti kompleksitas tahapan pemilu tahun 2024. Dengan agenda pemilihan Presiden, DPR, DPD, serta Pilkada serentak, KPU menghadapi tantangan berat dalam memastikan kelancaran seluruh proses.

Salah satu tantangan utama yang dibahas adalah tingkat partisipasi pemilih. Walaupun partisipasi dalam Pilgub Jatim tinggi, angka pemilih dalam Pilbup Sumenep mengalami sedikit penurunan. Hal ini menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menggunakan hak pilih.

Selain partisipasi, akurasi data pemilih juga menjadi perhatian. KPU Sumenep terus berkoordinasi dengan Dukcapil untuk memastikan data pemilih yang valid dan memperbaiki kendala terkait daftar pemilih yang sudah meninggal tetapi masih tercatat dalam DPT.

Dalam diskusi ini, KPU juga menggarisbawahi pentingnya meningkatkan sinergi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat sipil. Dengan evaluasi yang matang, KPU berharap bisa menciptakan sistem pemilu yang lebih baik dan transparan.

Peserta FGD juga memberikan berbagai saran, seperti perlunya kampanye yang lebih intensif untuk pemilih pemula serta peningkatan sosialisasi di daerah yang tingkat partisipasinya rendah.

KPU menegaskan bahwa rekomendasi yang dihasilkan dalam FGD ini akan menjadi dasar bagi perbaikan kebijakan di pemilu berikutnya. Dengan demikian, harapannya partisipasi masyarakat bisa lebih meningkat dan proses pemilu semakin berkualitas.

Pada akhir kegiatan, KPU Sumenep berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan dalam sistem pemilu, termasuk dalam hal logistik, sosialisasi, serta akurasi data pemilih.”

Pewarta: HR

Editor: Purwati