BandungBeritaJawa BaratPeristiwa

Dayeuhkolot Lumpuh, Banjir Setinggi Paha Rendam Permukiman Penghubung Kota-Kabupaten Bandung

83
×

Dayeuhkolot Lumpuh, Banjir Setinggi Paha Rendam Permukiman Penghubung Kota-Kabupaten Bandung

Sebarkan artikel ini

Derita Warga Dayeuhkolot dan Bojongsoang: Ratusan Jiwa Mengungsi Akibat Luapan Sungai

KAB.BANDUNG, Globalindo.Net – Banjir kembali menerjang Jalan Raya Dayeuhkolot, penghubung antara Kota dan Kabupaten Bandung, pada Senin pagi, 3 November 2025.

Tinggi genangan air mencapai 40-60 cm sehingga merendam permukiman warga di sekitar lokasi. Beberapa kawasan terdampak adalah Jalan Raya Dayeuhkolot, Kampung Bojongasih dengan ketinggian air 30-70 cm, serta permukiman di Kecamatan Bojongsoang, seperti Jalan Raya Sapan dan Kampung Cijagra dengan genangan 30-50 cm.

Puluhan hingga ratusan warga terdampak, dengan sebagian memilih mengungsi ke shelter yang disiapkan, termasuk Shelter Desa Dayeuhkolot dan Posko Pengungsian Taman Air Bojongsoang.Banjir ini disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten dan Kota Bandung yang membuat debit air Sungai Citarum, Cigede, Cikapundung, dan Cipalasari meluap ke permukiman warga.

Akibatnya, aktivitas warga terganggu dan arus lalu lintas di Jalan Raya Dayeuhkolot juga tersendat. Banyak kendaraan, baik roda dua maupun empat, mengalami kesulitan melintas, dengan beberapa memilih memutar balik untuk mencari jalan alternatif.

Bahkan ada kendaraan yang mogok akibat mencoba melewati genangan air. Di Kecamatan Dayeuhkolot, ada sembilan kampung yang terdampak banjir dengan warga rata-rata mengungsi. Di Bojongsoang, ada 484 Kepala Keluarga terdampak banjir, dengan sebagian warga mengungsi di posko pengungsian, termasuk yang berasal dari RW 10 Kampung Cijagra. Kondisi ini membuat pihak BPBD Kabupaten Bandung terus melakukan penanganan dan memantau situasi untuk membantu warga yang terdampak.

Secara keseluruhan, banjir ini menyebabkan kemacetan dan gangguan aktivitas warga serta menimbulkan kebutuhan evakuasi dan penanganan darurat bagi warga yang rumahnya tergenang dan terdampak secara signifikan.

(RF).

Tinggalkan Balasan