BANDUNG, JABAR
Globalindo.Net//Diketahui, sumber kemunculan kembang api tersebut berada di kawasan Pusat Pendidikan Infanteri (Pussenif) TNI AD di Jalan Katamso, Kota Bandung.
Dian, salah seorang warga sekitar, membenarkan bahwa pertunjukan kembang api berasal dari kompleks militer tersebut. Ia mengaku sempat terkejut.
Hal serupa disampaikan oleh Ilyas, warga lainnya. Ia menyampaikan ketidaknyamanan akibat durasi pertunjukan yang dirasa cukup mengganggu.
Pertunjukan kembang api yang menyala cukup lama di kawasan Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (8/4/2025) malam, mengejutkan banyak warga.
Tayangan cahaya warna-warni itu menarik perhatian masyarakat dan sempat viral di media sosial.
Sejumlah video menunjukkan kembang api meluncur dari satu titik lokasi dengan berbagai bentuk dan warna.
Beberapa warga merekam momen tersebut dari dataran tinggi, sementara lainnya mendokumentasikannya dari jarak dekat.
Menanggapi viralnya peristiwa ini, pihak Pussenif akhirnya buka suara. Melalui akun Instagram resmi @penerangan_pussenif, mereka menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.
“Kami dari Pussenif menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan terkait penyalaan kembang api di sekitar kantor Pussenif Jalan Supratman,” tulis pihak Pussenif.
Dalam unggahan itu dijelaskan bahwa penyalaan kembang api dilakukan sebagai bentuk bantuan kepada rekanan. Namun, pihak Pussenif mengakui bahwa kegiatan tersebut seharusnya lebih mempertimbangkan kenyamanan lingkungan sekitar.
Kami menyadari bahwa hal ini menimbulkan ketidaknyamanan bagi warga sekitar. Ke depan, hal seperti ini akan menjadi perhatian agar tidak terulang kembali,” demikian pernyataan mereka.
Peristiwa ini menjadi sorotan publik, mengingat lokasi penyalaan berada di lingkungan militer yang biasanya terkesan tertutup dan formal.
Galih
