BeritaArtikelJawa BaratOlahragaTNI /POLRI

Sosok Pelatih S.Yanto Siregar 26 Tahun Mendedikasikan Diri Majukan Sasana Tinju Boxing Camp Kodam III/Slw & Angkatan Darat

90
×

Sosok Pelatih S.Yanto Siregar 26 Tahun Mendedikasikan Diri Majukan Sasana Tinju Boxing Camp Kodam III/Slw & Angkatan Darat

Sebarkan artikel ini

BANDUNG, JABAR

Globalindo.Net//Subur Yanto Siregar boleh dibilang salah satu pejuang olahraga tinju dalam mengangkat dan membawa harum khususnya untuk Sasana Siliwangi Boxing Camp Kodam III/Slw dan Jajaran TNI-AD pada umumnya.

Kiprah Yanto Seregar asal kota Semarang keturunan Medan ini dimulai saat usai dia mengikuti penataran pelatih dan manajemen Tinju Profesional tingkat nasional yang diselenggarakan oleh BOPI (Badan Olahraga Profesional Indonesia) dan kantor Kemenpora RI pada tanggal 2 – 9 Februari 1999 di Graha/Wisma Pemuda Cibubur Jakarta Timur. Penataran diikuti oleh 46 perwakilan yang berasal dari beberapa kota besar Indonesia dan Yanto di tunjuk sebagai pelatih, salah satu wakil dari Jakarta karena saat itu dirinya berdomisili Jakarta bersama istrinya, saat itu Serda Kowad Arie Wijiastuti (Almh) yang kebetulan Dinas di Mabes TNI-AD Jakarta.

Pada akhir bulan November 2001, Pangdam III/Slw, yang saat itu dijabat -Mayjen TNI Zainuri Hasyim mengadakan rapat akan mendirikan Sasana Tinju Siliwangi Boxing Camp dibawah naungan jajaran Kodam III Siliwangi dengan maksud dan tujuan agar para prajurit Siliwangi mampu berprestasi dalam olahraga yang memerlukan mental kuat dan kelak akan mampu membawa harum nama Siliwangi, TNI-AD juga bangsa dalam kancah olahraga tinju nasional maupun internasional di mata dunia.

Berangkat dari keinginan luhur Pangdam III/Slw tersebut, Pelatih Yanto ini mendapat undangan untuk mengikuti rapat pendirian sasana dan ditunjuk sebagai salah satu pelatih bersama-sama dengan Alm.Apling Suyono, Alm.Wiem Demina, Alm.Frans Kaitini dan S.Yanto Siregar sendiri sebagai pelatih awal pertama kali sasana berdiri. Setelah sasana berjalan hampir satu tahun pelatih mulai silih berganti karena kesibukan masing-masing.

Dari sekian pelatih tersebut yang masih setia dan tetap eksis berjuang dan membina atlit-atlit tinju binaan Kodam III Siliwangi ini adalah sosok S.Yanto Siregar.

Sasana tinju milik Kodam IIl/Slw boleh di bilang camp tinju tertua dan paling eksis untuk jajaran TNI-AD. Awal sasana berdiri hanya memiliki 10 petinju pemula, mereka adalah, Sertu Ojahan Sunirat, Serda Feri, Praka I Wayan Sudana, Praka Suprianto alias Otek, Praka Jusup.PS, Pratu Syaifudin, Pratu Suritno, Prada Agung Budoyo, Prada Antonius.Ml, Prada Mugi Prianto dan Ongen Max Sopacua.
Mereka semua merupakan cikal bakal berdirinya Sasana, dan Alhamdulillah kita sekarang sudah mempunyai beberapa juara nasional dan juara Asia, dengan prestasi tersebut otomatis Bangsa Negara dan Jajaran TNI namanya semakin harum.

Saat ini sasana yang berada di dalam Mako Denmadam III/Slw Jl. Kalimantan No.14 Kota Bandung ini membina beberapa petinju profesional dan amatir, diantaranya, Serka Ghalatry Sonny (Paldam IIi/Slw), Kopda Dudu Surya Maulana (Rindam III/Slw), Praka Ahmad Fajar (Yon Armed-4/105 GS), Pratu M.Alvi Lattarisa, Dio, Falsy, Agung, Dupai.

Dibawah Tim Pelatih, Serka Anwar Solihin Kodim 0624/Kab.Bdg), Serka Suritno (Yonarhanud-3/YBY),Ongen Max Sopacua, S.Yanto Siregar, Sasana Tinju Boxing Camp Kodam III Sliwangi, semoga terus maju dan bisa membawa harum Kodam lll/Slw.

(Rf).