BeritaDPRDJawa BaratKabupaten Bandung

Gelaran POR DPRD Sepertinya Menjadi Yang Pertama Terjadi, Sebuah Ajang Silaturahmi dan Penyemangat Persatuan Anggota Dewan

124
×

Gelaran POR DPRD Sepertinya Menjadi Yang Pertama Terjadi, Sebuah Ajang Silaturahmi dan Penyemangat Persatuan Anggota Dewan

Sebarkan artikel ini

KAB BANDUNG, JABAR

Globalindo.Net///Pekan Olahraga DPRD Kabupaten Bandung (POR DPRD), dibuka Ketua DPRD Kabupaten Bandung Renie Rahayu Fauzi. Pembukaan POR DPRD Kab.Bandung tersebut berlangsung di Lapang Volly Indoor Si Jalak Harupat Kutawaringin, Selasa (21/1/2025).

POR DPRD ini adalah menjadi yang pertama kalinya digelar di Indonesia, dan sepertinya belum pernah ada di
DPRD di daerah lain.
POR DPRD merupakan inisiatif para pimpinan DPRD Kabupaten Bandung disepakati Badan Musyawarah DPRD (BaMus).

Renie mengatakan POR DPRD ini digelar sebagai ajang silaturahmi, membangun sinergitas antar komisi dan anggota Dewan, termasuk Sekretariat Dewan (Setwan) yang turut serta sebagai kontingen, katanya.

Menurutnya hal ini juga, Untuk bisa memperkokoh persatuan para anggota Dewan yang berbeda-beda latar belakang mulai dari perbedaan partai politik, daerah pemilihan sampai perbedaan pendapat antar anggota dewan saat rapat DPRD.

Lebih dari itu juga untuk membangun kekompakan dan soliditas dalam kebersamaan antara anggota dewan bersama jajaran Sekretariat DPRD Kabupaten Bandung.

“Mudah-mudahan kegiatan ini menjadikan semangat untuk kita dalam memupuk persatuan, khususnya di dalam lembaga DPRD Kabupaten Bandung, antara anggota Dewan dan jajaran Setwan,” terang Renie saat membuka POR DPRD.

POR DPRD ini juga dilandasi dengan semangat dalam upaya menata kesehatan diri para anggota Dewan dan Setwan.

Renie yang merupakan Pimpinan Dewan dari Fraksi PKB juga menyebut,
Kegiatan ini juga merupakan bentuk healing dan refreshing anggota DPRD, setelah kemarin melewati masa-masa kontestasi, baik itu dalam Pileg maupun Pilkada Kabupaten Bandung”.

Dirinya bertekad POR DPRD ini digelar bukan hanya tahun ini saja, tapi bisa berkelanjutan pada tahun-tahun berikutnya. Meski dananya hanya mengandalkan dari rereorangan (patungan) dari para anggota Dewan, Tidak menggunakan dana APBD.

Seperti disampaikan Panitia, Kita mengandalkan patungan untuk penyelenggaraan POR DPRD ini, dibantu sponsor Bank Bjb dan BPR Kerta Raharja. Jadi tidak menggunakan dana APBD dalam penyelenggaraannya, terang Renie.

Pihaknya juga menggandeng Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bandung untuk memfasilitasi peralatan olahraga dan penyediaan tempat penyelenggaraan POR DPRD.

Kita juga masih berembuk merundingkan apa sekiranya hadiah yang pas bagi para juara dalam pekan olahraga dewan ini.

Renie menyatakan, kedepan POR DPRD diharapkan bukan saja dari para anggota dewan dan setwan yang menjadi atlet atau pesertanya, ujarnya di akhir sambutan.

Mudah-mudahan, lanjut Renie, kedepan kita para anggota Dewan juga jajaran Setwan, ada keberanian untuk bertanding dengan setiap OPD yang ada di Pemkab Bandung, yang disambut dengan kata siap, riuh dan seru dari para atlet Dewan.

“Dalam POR DPRD ini diperlombakan empat cabang olahraga antara lain futsal, bulu tangkis, tenis meja dan bola volly”.

Sementara itu Erwin Rinaldi, Kadispora Kabupaten Bandung mengatakan, Dalam POR DPRD ini pihaknya memfasilitasi perangkat pertandingan dan tempat kegiatan.

“Kami dari Dispora intinya mendukung sepenuhnya kegiatan POR DPRD ini,” ucap Erwin.

(Rf).