JAWA TIMURSumenep

Pemkab Sumenep Tetapkan KLB Campak, Pemuda Muhammadiyah Ajak Warga Dukung Vaksinasi Massal

116
×

Pemkab Sumenep Tetapkan KLB Campak, Pemuda Muhammadiyah Ajak Warga Dukung Vaksinasi Massal

Sebarkan artikel ini
Ludianto Ketua PDPM Sumenep Bidang kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

Sumenep, Globalindo.net – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Jawa Timur, menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) campak setelah tercatat lebih dari 2.000 kasus suspek campak dan 17 anak meninggal dunia sejak awal 2025. Sebagian besar korban diketahui belum pernah mendapat imunisasi atau imunisasinya tidak lengkap.

Sebagai langkah tanggap darurat, Pemkab Sumenep bersama Kementerian Kesehatan meluncurkan kampanye vaksinasi massal pada 25 Agustus hingga 14 September 2025. Program ini menargetkan lebih dari 78 ribu anak berusia 9 bulan hingga 6 tahun di seluruh wilayah Sumenep. Pemerintah menyiapkan lebih dari 80 ribu dosis vaksin yang didistribusikan melalui 26 puskesmas serta sejumlah fasilitas kesehatan lainnya.

Ketua Bidang Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Sumenep, Ludianto, mengajak seluruh masyarakat mendukung penuh program Outbreak Response Immunization (ORI) dan vaksinasi campak.

> “Kami mengajak masyarakat Kabupaten Sumenep untuk mendukung program vaksinasi campak demi melindungi anak-anak dari penularan virus ini. Pemuda Muhammadiyah siap mendukung penuh langkah pemerintah dalam merespons KLB campak yang menjadi perhatian publik akhir-akhir ini,” ujarnya.

Ludianto menegaskan, pihaknya akan berkolaborasi dengan pemerintah dan masyarakat dalam menyukseskan vaksinasi massal yang digelar di berbagai titik di Kabupaten Sumenep.”

Pewarta:HR