Sumenep ~ Globalindo.Net//- Seorang penumpang kapal Express Bahari 9C rute Kalianget menuju Pulau Kangean diduga melakukan aksi bunuh diri dengan melompat ke laut di sekitar perairan Takat Noko. Peristiwa ini mengejutkan para penumpang dan kru kapal, dan anehnya identitas lengkap korban belum diketahui hingga saat ini. Jum’at, 18/4/2025
Muhammad Nurullah, Kepala Perwakilan Express Bahari wilayah Kantor Cabang Kalianget yang akrab disapa Irul, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, korban diketahui bernama AAF berdasarkan hasil pengecekan awal saat penumpang naik ke kapal.
“Nama korban AAF, itu sudah kami cek saat proses boarding penumpang,” ujar Irul kepada wartawan.
Namun, saat ditanya lebih lanjut mengenai alamat atau identitas lengkap korban, Irul mengaku tidak memiliki informasi tersebut. Ia mengatakan hanya memiliki nama, sementara data lainnya belum terverifikasi.
“Kalau soal alamatnya saya kurang tahu, Mas,” jelasnya singkat pada tim media ini
Hal ini tentunya terlihat janggal karena dalam prosedur pembelian tiket resmi seharusnya data penumpang diinput lengkap ke dalam sistem, termasuk nama, alamat, dan identitas lainnya.
Jadi, Kondisi ini memunculkan dugaan bahwa pihak Express Bahari mengalami overload sistem atau bahkan terdapat praktik penjualan tiket secara tidak resmi yang tidak melalui pendataan yang semestinya.
Pihak berwenang saat ini masih melakukan pencarian korban serta investigasi mendalam terkait penyebab aksi nekat tersebut dan kelengkapan data penumpang kapal Express Bahari.”
Pewarta: HR
Editor: Purwati
