KAB. BEKASI-JABAR
Globalindo.Net//Salah satu warga di Cikarang Timur merasa dibohongi dalam acara di hotel bintang 4 di kawasan Jababeka Cikarang Bekasi, pada acara Sosialisasi perihal bea dan cukai roko-roko ilegal. Rabu 10/09/2024.
Acara pertemuan tentang Sosialisasi perihal bea dan cukai roko-roko ilegal, salah satu warga merasa dibohongi karena dijanjikan uang transport namun pada ahirnya nol besar alias nihil. Acara yang dilaksanakan Kamis 29 Agustus itu menuai reaksi warga di Cikarang Timur sebab merasa dibohongi.
Salah satu warga yang mengikuti acara menyampaikan informasi ini kepada media globalindo.Net, sebut saja inisialnya E alias R awalanya merasa kesal dan dibohongi uang transport dari acara itu yang dijanjikan tidak kunjung realisasinya sampai hari ini.
Acara yang dilaksanakan di hotel swiss belinn diwilayah kawasan Jababeka Cikarang Bekasi, dan sebagai nara sumber acara tersebut dari Bea dan Cukai Wilayah Cikarang Kabupaten Bekasi.
Sebanyak 100 lebih undangan yang mayoritas para pedagang warung kelontong, menghadiri acara tersebut, pesertapun didata seperti Nama, Alamat dan Nomor rekening Bank menurut pengakuan E alias R.
Kepada globalindo.Net E alias R mengatakan rasa kecewanya setelah mengikuti acara itu sebab ketika menanyakan selalu hanya dijanjikan saja.
“Saya merasa tidak percaya sama Pemerintah, apalagi waktu dulu acara di gedung Wibawa Mukti Rt dan Rw disuruh kumpul malem-malem.” Singkatnya.
Ini bertolak belakang dengan pembahasan diwaktu acara kalu bea dan cukai itu uang triliyunan.
Kepada pihak Pemerintah Kecamatan Cikarang timur, Tim globalindo pun mecari kebenaran informasi tersebut, info yang didapat bawa pihak Kecamatan hal ini akan dikoordinasikan dengan Dinas terkait.
(Os-Jm)